LAPORAN KEUANGAN UNIT KONVENSIONAL - bni …

1 LAPORAN KEUANGAN UNIT KONVENSIONALPer 30 September 2016 dan 30 September 2015PT BNI Life InsuranceBNI Life Tower Lt. 21, The Landmark CenterJl. Jend. Sudirman No. 1, Jakarta 12910 - IndonesiaTelp. (+62-21) 2953 9999, Fax. (+62-21) 2953 III Tahun 2016 Triwulan III Tahun 2015 LIABILITAS DAN EKUITAST riwulan III Tahun 2016 Triwulan III Tahun 2015U R A I A NTriwulan III Tahun 2016 Triwulan III Tahun 2015 Triwulan III Tahun 2016 Triwulan III Tahun 2015 InvestasiUtangPENDAPATAN A. Tingkat SolvabilitasDeposito Berjangka dan Sertifikat Deposito1,569,968 2,384,961 Utang Klaim5,224 3,006 Pendapatan Premi 3,379,663 2,036,302 Yang Diperkenankan6,546,756 4,962,881 Saham 155,908 43,520 Utang Koasuransi3,741 2,564 Premi Reasuransi35,700 22,441 b.

2 Kewajiban(2,846,937) (1,490,113) Surat Utang Korporasi dan Sukuk Korporasi1,727,540 472,851 Utang Reasuransi23,625 27,788 Penurunan (Kenaikan) CAPYBMP (94,531) (38,835) Jumlah Tingkat Solvabilitas3,699,819 3,472,768 Surat Berharga yang Diterbitkan oleh Negara RI 907,827 763,267 Utang Komisi20,368 13,796 Jumlah Pendapatan Premi Neto3,249,431 1,975,026 B. Modal Minimum Berbasis Risiko (MMBR) 2)Surat Berharga yang Diterbitkan oleh Negara Selain Negara RI - - Utang Pajak1,861 1,620 Pengelolaan Aset (Schedule A)145,993 74,911 Surat Berharga yang Diterbitkan oleh Bank Indonesia- - Biaya yang Masih Harus Dibayar113,791 49,306 Hasil Investasi903,385 (49,644) antara Proyeksi Arus Aset dan Liabilitas (Schedule B)

3 2,210 287 Surat Berharga yang Diterbitkan oleh Lembaga Multinasional- - Utang Lain129,443 107,973 Imbalan Jasa DPLK/Jasa Manajemen Lainnya- - antara Nilai Aset dan Liabilitas dalam Setiap Jenis Mata Uang Asing (Schedule C)12,580 10,738 Reksa Dana6,311,297 3,266,626 Pendapatan Lain65,001 41,852 Klaim yang Terjadi dan Beban Klaim yang Diperkirakan (Schedule D)76,994 76,451 Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset- - Jumlah Utang298,054 206,052 Jumlah Pendapatan4,217,817 1,967,233 Tingkat Bunga (Schedule E)44,462 23,665 Dana Investasi Real Estat- - Reasuransi (Schedule F)947 961 Penyertaan Langsung1,500 1,500 Beban Operasional (Schedule G)5,096 3,585 Bangunan dengan Hak Strata atau Tanah dengan Bangunan untuk Investasi- - Cadangan TeknisKlaim dan Operasional PAYDI (Schedule H)

4 4,405 2,451 Pembelian Piutang untuk Perusahaan Pembiayaan dan/atau Bank- - Cadangan Premi6,695,751 3,524,228 a. Klaim dan Manfaat Dibayar1,005,561 639,481 Jumlah MMBR292,685 193,049 Emas Murni- - Cadangan Atas Premi Yang Belum Merupakan Pendapatan172,103 130,015 b. Klaim Reasuransi19,945 21,014 C. Kelebihan (Kekurangan) Batas Tingkat Solvabilitas3,407,134 3,279,719 Pinjaman yang Dijamin dengan Hak Tanggungan- - Cadangan Klaim 85,699 81,070 c. Kenaikan (Penurunan) Cadangan Premi 2,151,817 621,568 D.

5 Rasio Pencapaian Solvabilitas (%) 3) Lain- - d. Kenaikan (Penurunan) Cadangan Klaim7,214 (12,504) Jumlah Investasi10,674,040 6,932,725 Jumlah Cadangan Teknis6,953,552 3,735,313 Jumlah Beban Klaim dan Manfaat3,144,647 1,227,531 Dana Jaminan133,000 93,000 Jumlah Liabilitas7,251,607 3,941,366 Biaya Akuisisi Likuiditas (%)818%844%Bukan Investasia. Beban Komisi - Tahun Pertama278,746 196,828 Kecukupan Investasi (%)247%374%Kas dan Bank109,022 354,102 Pinjaman Subordinasi- - b. Beban Komisi - Tahun Lanjutan3,513 4,080 Perimbangan Hasil Investasi dengan Pendapatan Premi Neto16%33%Tagihan Premi Penutupan Langsung38,551 28,216 c.

6 Beban Komisi - Overriding6,170 5,306 Beban (Klaim, Usaha, dan Komisi) terhadap Pendapatan Premi Neto (%)114%130%Tagihan Klaim Koasuransi- - Ekuitasd. Beban Lainnya139,818 93,835 Tagihan Reasuransi51,293 59,365 Modal Disetor300,699 300,699 Jumlah Biaya Akuisisi 428,247 300,049 Tagihan Investasi7,426 - Agio Saham4,157,813 4,157,813 Beban Pemasaran77,853 65,101 Tagihan Hasil Investasi35,811 23,494 Saldo Laba307,490 193,499 Beban Umum dan Administrasi430,237 289,256 Pinjaman Polis819 688 Komponen Ekuitas Lainnya90,873 (19,868) Hasil (Beban) Lain(39,788) (14,683)

7 Bangunan dengan Hak Strata atau Tanah dengan Bangunan untuk Dipakai Sendiri48,920 13,723 Selisih Penilaian Berdasar SAK & SAP- - Jumlah Beban 4,120,771 1,896,620 Aset Tetap Lain52,360 43,389 Aset yang Tidak Termasuk AYD*- - LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK 97,045 70,613 Aset Lain1,090,240 1,117,807 Pajak Penghasilan(3,706) (4,174) LABA SETELAH PAJAK 100,752 74,787 Jumlah Bukan Investasi1,434,442 1,640,784 Jumlah Ekuitas4,856,875 4,632,143 PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN64,600 (14,998) JUMLAH ASET12,108,482 8,573,509 JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS12,108,482 8,573,509 TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF 165,352 59,789 0 (0) Neraca tersebut termasuk kekayaan dan kewajiban dari produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi, dengan perincian sbb: URAIANT riwulan III Tahun 2016 Triwulan III Tahun 2015 Aseta.

8 Investasi4,390,696 2,395,407 b. Bukan Investasi13,974 55,845 Jumlah Aset4,404,670 2,451,253 Liabilitasa. Utang33,731 7,421 b. Cadangan Teknis4,370,939 2,443,831 Jumlah Liabilitas4,404,670 2,451,253 Pendapatan Premi1,066,648 1,168,045 Hasil Investasi555,079 (318,330) Klaim dan Manfaat604,492 249,249 Produk Asuransi Yang Dikaitkan Dengan Investasi(dalam jutaan rupiah)(dalam jutaan rupiah)(dalam jutaan rupiah)KeteranganPencapaian Tingkat SolvabilitasInformasi LainLAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIFTINGKAT KESEHATAN KEUANGANPER 30 SEPTEMBER 2016 dan 30 SEPTEMBER 2015 UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA T ANGGAL 30 SEPTEMBER 2016 dan 30 SEPTEMBER 2015 PER 30 SEPTEMBER 2016 dan 30 SEPTEMBER 2015 Keterangan:!

9 Penyajian LAPORAN Posisi KEUANGAN (Neraca) dan LAPORAN Laba Rugi Komprehensif disesuaikan dengan ketentuan Pernyataan Standar Akuntansi KEUANGAN yang berlaku umum.!Tingkat kesehatan KEUANGAN merupakan tingkat kesehatan KEUANGAN dengan prinsip KONVENSIONAL .!MMBR = Modal Minimum Berbasis Risiko adalah suatu jumlah minimum tingkat solvabilitas yang ditetapkan, yaitu dana yang dibutuhkan untuk mengantisipasi risiko kerugian yang mungkin timbul sebagai akibat dari deviasi dalam pengelolaan aset dan liabilitas.!Sesuai dengan Pasal 2 Peraturan Menteri KEUANGAN Nomor 53 tentang Kesehatan KEUANGAN Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi, target tingkat solvabilitas paling rendah 120% dari modal minimum berbasis risiko.