Example: marketing

Perancangan Sistem Informasi Siklus Pendapatan Dan Siklus ...

1 Perancangan Sistem Informasi Siklus Pendapatan DAN Siklus PENGELUARAN PADA APOTEK EKA FARMA Meilinasari Susanto Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga Pendahuluan Seiring dengan perkembangan jaman, untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas usaha agar tetap dapat bertahan, salah satu upaya yang perlu dilakukan adalah memperbaharui Sistem Informasi yang berjalan di perusahaan dengan cara merancang Sistem Informasi . Dengan adanya Sistem Informasi yang baik dapat memberikan suatu Informasi yang baik pula.

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SIKLUS PENDAPATAN DAN SIKLUS PENGELUARAN PADA APOTEK EKA FARMA . ... transaksi penjualan tidak sesuai dengan data obat laku terjual yang membuat tidak terdeteksinya stok obat-obatan yang telah habis. Sama halnya dengan ... memperoleh dan memelihara persediaan, perlengkapan dan

Tags:

  Sistem, Mutemba, Informasi, Stok, Persediaan, Sistem informasi

Information

Domain:

Source:

Link to this page:

Please notify us if you found a problem with this document:

Other abuse

Transcription of Perancangan Sistem Informasi Siklus Pendapatan Dan Siklus ...

1 1 Perancangan Sistem Informasi Siklus Pendapatan DAN Siklus PENGELUARAN PADA APOTEK EKA FARMA Meilinasari Susanto Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga Pendahuluan Seiring dengan perkembangan jaman, untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas usaha agar tetap dapat bertahan, salah satu upaya yang perlu dilakukan adalah memperbaharui Sistem Informasi yang berjalan di perusahaan dengan cara merancang Sistem Informasi . Dengan adanya Sistem Informasi yang baik dapat memberikan suatu Informasi yang baik pula.

2 Informasi dapat dikatakan berkualitas apabila Informasi tersebut relevan, andal, lengkap, tepat waktu, dapat diverifikasi dan mudah dimengerti (Romney & Steinbart, 2006:12). Informasi merupakan suatu hal yang penting dalam kegiatan operasional suatu perusahaan karena Informasi digunakan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan. Apabila Informasi yang tersedia tidak berkualitas dapat menimbulkan masalah dalam suatu perusahaan. Jadi Informasi yang berkualitas sangatlah diperlukan untuk meminimalkan kesalahan dalam pengambilan keputusan.

3 2 Pada Sistem Informasi Akuntansi terdapat lima Siklus (Romney & Steinbart, 2006:29), yaitu Siklus Pendapatan , Siklus pengeluaran, Siklus penggajian, Siklus produksi dan Siklus keuangan. Pada penelitian ini hanya menggunakan dua Siklus yaitu Siklus Pendapatan dan Siklus pengeluaran, karena kedua Siklus tersebut merupakan aktivitas utama pada Apotek Eka Farma. Siklus Pendapatan Apotek Eka Farma berasal dari penjualan obat-obatan yang dilakukan secara tunai sedangkan Siklus pengeluaran Apotek Eka Farma dengan melakukan pembelian dan pembayaran atas obat-obatan secara tunai dan kredit.

4 Dalam proses pencatatan suatu transaksi dapat dilakukan dengan dua cara yaitu manual dan terkomputerisasi. Pada Apotek Eka Farma proses pencatatan transaksi yang terjadi pada Siklus Pendapatan dan Siklus pengeluaran masih secara manual. Selama ini tidak setiap transaksi penjualan obat dicatat pada nota, hal ini yang mengakibatkan tidak lengkapnya pencatatan transaksi pada buku penjualan. Oleh karena itu laporan data transaksi penjualan tidak sesuai dengan data obat laku terjual yang membuat tidak terdeteksinya stok obat-obatan yang telah habis.

5 Sama halnya dengan transaksi pembelian obat kepada supplier, masih dicatat pada buku pembelian dan tidak diarsipkan secara teratur. Hal tersebut akan berdampak pada pembuatan rekapitulasi laporan bulanan. Pada saat akan melakukan rekapitulasi data penjualan, apabila proses pencatatan dilakukan secara manual maka Apotek Eka Farma harus mengumpulkan data penjualan pada buku penjualan terlebih dahulu dan kemudian baru diserahkan ke bagian 3 administrasi keuangan. Dengan Sistem manual yang sekarang berjalan pada Apotek Eka Farma memungkinkan tidak lengkapnya Informasi yang diperoleh dan Informasi yang dihasilkan membutuhkan waktu yang lama sehingga mengakibatkan tidak efisiennya kinerja perusahaan.

6 Oleh sebab itu Sistem pencatatan terkomputerisasi digunakan untuk memberikan pelayanan yang cepat dan tepat, serta untuk memperoleh Informasi yang baik, meminimalkan kesalahan dalam pengambilan keputusan dan untuk menghemat waktu. Berdasarkan penjelasan yang telah diuraikan diatas, maka pada penelitian ini mengambil objek penelitian yaitu pada Apotek Eka Farma dengan merancangkan Sistem Informasi Siklus Pendapatan dan Siklus pengeluaran. Masalah Penelitian Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apotek Eka Farma yang ingin mengubah Sistem pencatatan dari manual menjadi terkomputerisai.

7 Dengan demikian rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Merancang Sistem Informasi Siklus Pendapatan dan Siklus Pengeluaran. Persoalan Penelitian Berdasarkan latar belakang masalah dan masalah penelitian, maka persoalan penelitian pada penelitian ini adalah bagaimana Perancangan Sistem Informasi Siklus Pendapatan dan Siklus Pengeluaran pada Apotek Eka Farma dengan menggunakan Microsoft Access 2007? 4 Tujuan dan Manfaat Penelitian Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat suatu rancangan perbaikan Sistem Informasi Siklus Pendapatan dan Siklus pengeluaran yang baik dan sesuai pada Apotek Eka Farma.

8 Dari hasil penelitian ini dapat memberikan kemudahan bagi pemilik Apotek Eka Farma dalam melakukan pencatatan dan pengolahan data secara terkomputerisasi agar dapat menghasilkan suatu Informasi yang baik. Kajian Teori Perancangan Sistem Informasi Perancangan adalah mendesain atau menggambar sesuatu terdiri dari input, proses, dan output dengan menggunakan kumpulan elemen-elemen atau subsistem-subsistem yang saling berhubungan untuk menghasilkan suatu kegunaan yang penting bagi penerimanya atau pemakainya sebagai dasar dalam mengambil keputusan untuk masa yang akan datang (Jogiyanto, 2001).

9 Menurut Indra (2004), Perancangan adalah mendesain atau menggambar sesuatu terdiri dari input, proses dan output. Sistem Informasi (Krismiaji, 2005) adalah cara-cara yang diorganisasi untuk mengumpulkan, memasukkan, mengolah dan menyimpan data dan cara-cara yang diorganisasi untuk menyimpan, mengelola, mengendalikan dan melaporkan Informasi sedemikian rupa sehingga sebuah organisasi dapat mencapai tujuan yang ditetapkan. Sistem Informasi merupakan kumpulan elemen 5 yang saling berhubungan satu sama lain yang membentuk satu kesatuan untuk mengintegrasikan data, memproses dan menyimpan, serta mendistribusikan Informasi yang akan mendukung pembuatan keputusan (Jogiyanto, 2001).

10 Perancangan Sistem Informasi adalah mendesain atau menggambarkan kumpulan elemen yang saling berhubungan satu dengan yang lain. Hubungan antar elemen tersebut terdiri dari empat tahap dalam pemrosesan data atau transaksi ( Romney & Steibart, 2006:30), yaitu: 1. Input data Input data merupakan suatu proses memasukkan data ke dalam komputer dan data tersebut diperoleh dari dokumen yang sudah tersedia di perusahaan. 2. Pemrosesan data Pemrosesan data adalah aktifitas mentransformasikan input menjadi output atau dengan kata lain mengubah data menjadi Informasi .


Related search queries