Example: air traffic controller

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 …

PRESIDENREPUBLIK INDONESIAUNDANG- undang REPUBLIK INDONESIANOMOR 23 tahun 2002 TENTANGPERLINDUNGAN ANAKDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESAPRESIDEN REPUBLIK INDONESIA , Negara Kesatuan REPUBLIK INDONESIA menjamin kesejahteraantiap-tiap warga negaranya, termasuk perlindungan terhadap hak anakyang merupakan hak asasi manusia; anak adalah amanah dan karunia Tuhan Yang Maha Esa, yangdalam dirinya melekat harkat dan martabat sebagai manusia seutuhnya; anak adalah tunas, potensi, dan generasi muda penerus cita-citaperjuangan bangsa, memiliki peran strategis dan mempunyai ciri dansifat khusus yang menjamin kelangsungan eksistensi bangsa dannegarapada masa depan; agar setiap anak kelak mampu memikul tanggung jawabtersebut, maka ia perlu mendapat kesempatan yang seluas-luasnyauntuk tumbuh dan berkembang secara optimal, baik fisik, mentalmaupun sosial, dan berakhlak mul

REPUBLIK INDONESIA UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia menjamin kesejahteraan tiap-tiap warga negaranya, termasuk perlindungan terhadap hak anak …

Tags:

  Indonesia, Tahun, Undang, Republik, Republik indonesia, Nomor, Undang republik indonesia, Undang republik indonesia nomor

Information

Domain:

Source:

Link to this page:

Please notify us if you found a problem with this document:

Other abuse

Transcription of UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 …

1 PRESIDENREPUBLIK INDONESIAUNDANG- undang REPUBLIK INDONESIANOMOR 23 tahun 2002 TENTANGPERLINDUNGAN ANAKDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESAPRESIDEN REPUBLIK INDONESIA , Negara Kesatuan REPUBLIK INDONESIA menjamin kesejahteraantiap-tiap warga negaranya, termasuk perlindungan terhadap hak anakyang merupakan hak asasi manusia; anak adalah amanah dan karunia Tuhan Yang Maha Esa, yangdalam dirinya melekat harkat dan martabat sebagai manusia seutuhnya; anak adalah tunas, potensi, dan generasi muda penerus cita-citaperjuangan bangsa, memiliki peran strategis dan mempunyai ciri dansifat khusus yang menjamin kelangsungan eksistensi bangsa dannegarapada masa depan.

2 Agar setiap anak kelak mampu memikul tanggung jawabtersebut, maka ia perlu mendapat kesempatan yang seluas-luasnyauntuk tumbuh dan berkembang secara optimal, baik fisik, mentalmaupun sosial, dan berakhlak mulia, perlu dilakukan upayaperlindungan serta untuk mewujudkan kesejahteraan anak denganmemberikan jaminan terhadap pemenuhan hak-haknya serta adanyaperlakuan tanpa diskriminasi; untuk mewujudkan perlindungan dan kesejahteraan anakdiperlukan dukungan kelembagaan dan peraturan perundang-undanganyang dapat menjamin pelaksanaannya; berbagai UNDANG-UNDANG hanya mengatur hal-hal tertentumengenai anak dan secara khusus belum mengatur keseluruhan aspekyang berkaitan dengan perlindungan anak; pertimbangan tersebut pada huruf a, b, c, d, e, danf perlu ditetapkan UNDANG-UNDANG tentang Perlindungan Anak; 20, Pasal 20A ayat (1), Pasal 21, Pasal 28B ayat (2), dan Pasal34 UNDANG-UNDANG Dasar Negara REPUBLIK INDONESIA tahun 1945; NOMOR 4 tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak(Lembaran Negara tahun 1979 NOMOR 32, Tambahan LembaranNegara NOMOR 3143).

3 NOMOR 7 tahun 1984 tentang Penghapusan SegalaBentuk Diskriminasi terhadap Perempuan (Convention on TheElimination of all Forms of Discrimination Against Women)(Lembaran Negara tahun 1984 NOMOR 29, Tambahan LembaranNegara NOMOR 3277);4. NOMOR 3 tahun 1997 tentang Pengadilan Anak(Lembaran Negara tahun 1997 NOMOR 3, Tambahan LembaranNegara NOMOR 3668); NOMOR 4 tahun 1997 tentang Penyandang Cacat(Lembaran Negara tahun 1997 NOMOR 9, Tambahan LembaranNegara NOMOR 3670); NOMOR 20 tahun 1999 tentang Pengesahan ILOC onvention No.

4 138 Concerning Minimum Age for Admission toEmployment (Konvensi ILO mengenai Usia Minimum untukDiperbolehkan Bekerja) (Lembaran Negara tahun 1999 NOMOR 56,Tambahan Lembaran Negara NOMOR 3835); NOMOR 39 tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia(Lembaran Negara tahun 1999 NOMOR 165, Tambahan LembaranNegara NOMOR 3886); NOMOR 1 tahun 2000 tentang Pengesahan ILOC onvention No. 182 Concerning The Prohibition and ImmediateAction for The Elimination of The Worst Formsof Child Labour(Konvensi ILO No. 182 mengenai Pelarangan dan Tindakan SegeraPenghapusan Bentuk-bentuk Pekerjaan Terburuk untuk Anak)(Lembaran Negara tahun 2000 NOMOR 30, Tambahan LembaranNegara NOMOR 3941).

5 Dengan persetujuan :DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIAMEMUTUSKAN :Menetapkan : UNDANG-UNDANG TENTANG PERLINDUNGAN IKETENTUAN UMUMP asal 1 Dalam UNDANG-UNDANG ini yang dimaksud dengan adalah seseorang yang belum berusia 18 (delapan belas) tahun , termasuk anak yang masih dalam anak adalah segala kegiatan untuk menjamin danmelindungi anak dan hak-haknya agar dapat hidup, tumbuh,berkembang, dan berpartisipasi, secara optimal sesuai denganharkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan darikekerasan dan INDONESIA -3-3. adalah unit terkecil dalam masyarakat yang terdiri darisuami istri, atau suami istri dan anaknya, atau ayah dan anaknya,atau ibu dan anaknya, atau keluarga sedarah dalam garis lurus keatas atau ke bawah sampai dengan derajat tua adalah ayah dan/atau ibu kandung, atau ayah dan/atau ibutiri, atau ayah dan/atau ibu adalahorang atau badan yang dalam kenyataannyamenjalankan kekuasaan asuh sebagai orang tua terhadap terlantar adalah anak yang tidak terpenuhi kebutuhannyasecara wajar, baik fisik, mental, spiritual.

6 Maupun yang menyandang cacat adalah anak yang mengalamihambatanfisikdan/ataumentalsehi nggamengganggupertumbuhan dan perkembangannya secara yang memiliki keunggulan adalah anak yang mempunyaikecerdasan luar biasa, atau memiliki potensidan/atau angkat adalah anak yang haknya dialihkan dari lingkungankekuasaan keluarga orang tua, wali yang sah, atau orang lain yangbertanggung jawab atas perawatan, pendidikan, dan membesarkananak tersebut, ke dalam lingkungan keluarga orang tua angkatnyaberdasarkan putusan atau penetapan asuh adalah anak yang diasuh oleh seseorang atau lembaga,untuk diberikan bimbingan, pemeliharaan, perawatan, pendidikan,dan kesehatan, karena orang tuanya atau salah satuorang tuanyatidak mampu menjamin tumbuh kembang anak secara asuh adalah kekuasaan orang tua untuk mengasuh, mendidik,memelihara, membina, melindungi, dan menumbuhkembangkananak sesuai dengan agama yang dianutnya dan kemampuan, bakat,serta anak adalah bagian dari hak asasi manusia yang wajib dijamin,dilindungi.

7 Dan dipenuhi oleh orang tua, keluarga, masyarakat,pemerintah, dan ,keluarga,kelompok,danorganisasi sosial dan/atau organisasi adalah pekerja sosial yang mempunyai kompetensiprofesional dalam khusus adalah perlindungan yang diberikan kepadaanak dalam situasi darurat, anak yang berhadapan dengan hukum,anak dari kelompok minoritas dan terisolasi, anak yang dieksploitasisecara ekonomi dan/atau seksual, anak yang diperdagangkan, anakyangmenjadikorbanpenyalahgunaannarko tika,alkohol,psikotropika, dan zat adiktif lainnya (napza), anak korbanpenculikan, penjualan, perdagangan, anak korban kekerasan baikfisik dan/atau mental, anak yang menyandang cacat, dan anakkorban perlakuan salah dan INDONESIA -4-16.

8 Orang adalah orang perseorangan atau adalah Pemerintah yang meliputi Pemerintah Pusat danPemerintah IIASAS DAN TUJUANP asal 2 Penyelenggaraanperlindungananakberasaska nPancasiladanberlandaskan UNDANG-UNDANG Dasar Negara REPUBLIK INDONESIA Tahun1945 serta prinsip-prinsip dasar Konvensi Hak-Hak Anak meliputi diskriminasi; yang terbaik bagi anak; untuk hidup, kelangsungan hidup, dan perkembangan; terhadap pendapat 3 Perlindungan anak bertujuan untuk menjamin terpenuhinya hak-hak anakagar dapat hidup, tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi secara optimalsesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapatperlindungan dari kekerasan dan diskriminasi, demi terwujudnya anakIndonesia yang berkualitas, berakhlak mulia,dan IIIHAK DAN KEWAJIBAN ANAKP asal 4 Setiap anak berhak untuk dapat hidup, tumbuh, berkembang, danberpartisipasi secara wajar sesuai dengan harkat dan martabatkemanusiaan.

9 5 Setiap anak berhak atas suatu nama sebagai identitas diri dan 6 Setiap anak berhak untuk beribadah menurut agamanya, berpikir, danberekspresi sesuai dengan tingkat kecerdasan dan usianya, dalambimbingan orang INDONESIA -5-Pasal 7(1)Setiap anak berhak untuk mengetahui orang tuanya, dibesarkan, dandiasuh oleh orang tuanya sendiri.(2)Dalam hal karena suatu sebab orang tuanya tidak dapat menjamintumbuh kembang anak, atau anak dalam keadaan terlantar makaanak tersebut berhak diasuh atau diangkat sebagai anak asuh atauanak angkat oleh orang lain sesuai dengan ketentuan peraturanperundang-undangan yang 8 Setiap anak berhak memperoleh pelayanan kesehatan dan jaminan sosialsesuai dengan kebutuhan fisik, mental, spiritual, dan 9(1)Setiap anak berhak memperoleh pendidikan dan pengajaran dalamrangka pengembangan pribadinya dan tingkat kecerdasannya sesuaidengan minat dan bakatnya.

10 (2)Selain hak anak sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), khusus bagianak yang menyandang cacat juga berhak memperoleh pendidikanluar biasa, sedangkan bagi anak yang memiliki keunggulan jugaberhak mendapatkan pendidikan 10 Setiap anak berhak menyatakan dan didengar pendapatnya, menerima,mencari, dan memberikan informasi sesuai dengan tingkat kecerdasandan usianya demi pengembangan dirinya sesuai dengan nilai-nilaikesusilaan dan 11 Setiap anak berhak untuk beristirahat dan memanfaatkan waktu luang,bergaul dengan anak yang sebaya, bermain, berekreasi, dan berkreasisesuaidenganminat,bakat.


Related search queries