Example: quiz answers

LEUKOPLAKIA ORAL - UNUD

LEUKOPLAKIA oral DRG. MIA AYUSTINA PRASETYA, SP. KGA 198007162010122002 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA 2018ii KATA PENGANTAR Om Swastyastu, Pertama-tama, penulis memanjatkan puji syukur ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena atas karunia dan restunya penulis bisa menyelesaikan Lietrature Review dengan judul LEUKOPLAKIA oral . Lirature review diselesaikan dengan observasi, diskusi, dan bantuan dari berbagai pihak untuk membantu mengembangkan, menyelesaikan, melengkapi kekurangan, walau masih terdapat kekurangan.

mungkin menunjukkan kandidiasis, gigitan keratosis, atau lichen planus.[2] Dalam sebuah penelitian oleh Martorell-Calatayud et al. menentukan prevalensi leukoplakia berada di kisaran 0,4% hingga 0,7%. Pada penelitian yang dilakukan di ... Leukoplakia oral memiliki penampakan makroskopis berupa bercak putih yang

Tags:

  Oral, Lichen, Planus, Lichen planus, Leukoplakia oral, Leukoplakia

Information

Domain:

Source:

Link to this page:

Please notify us if you found a problem with this document:

Other abuse

Transcription of LEUKOPLAKIA ORAL - UNUD

1 LEUKOPLAKIA oral DRG. MIA AYUSTINA PRASETYA, SP. KGA 198007162010122002 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA 2018ii KATA PENGANTAR Om Swastyastu, Pertama-tama, penulis memanjatkan puji syukur ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena atas karunia dan restunya penulis bisa menyelesaikan Lietrature Review dengan judul LEUKOPLAKIA oral . Lirature review diselesaikan dengan observasi, diskusi, dan bantuan dari berbagai pihak untuk membantu mengembangkan, menyelesaikan, melengkapi kekurangan, walau masih terdapat kekurangan.

2 Oleh karena itu, penulis berharap agar pembaca dapat memberikan saran, kritik, dan rekomendasi yang membangun untuk student project ini. Akhir kata, penulis berharap dapat memberikan manfaat dan menambah pengetahuan kepada semua orang. Denpasar, Mei 2018 Penulisiii DAFTAR ISI Kata Pengantar ..ii Daftar Daftar BAB I 2 Latar Rumusan BAB II BAB III 16 DAFTAR 1 DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Epithelial Gambar 2. Hairy Gambar 3. Pewarnaan toluidine 2 BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang LEUKOPLAKIA adalah istilah yang digunakan untuk penampakan lesi putih yang bersifat prekanker.

3 World Health Organization (WHO) mendefinisikan leuoplakia sebagai Plakat putih risiko yang dipertanyakan telah mengeluarkan penyakit atau gangguan lain yang diketahui yang tidak meningkatkan risiko kanker. [1] LEUKOPLAKIA sendiri hanya istilah klinis, dan definisinya biasnyaa dimodifikasi setelah evaluasi histopatologis. Sebagai contoh, kesan klinis LEUKOPLAKIA pada pemeriksaan biopsi mungkin menunjukkan kandidiasis, gigitan keratosis, atau lichen planus .[2] Dalam sebuah penelitian oleh Martorell-Calatayud et al.

4 Menentukan prevalensi LEUKOPLAKIA berada di kisaran 0,4% hingga 0,7%. Pada penelitian yang dilakukan di India terdapat 3,28% mengalami LEUKOPLAKIA , di Amerika LEUKOPLAKIA ditemukan sebanyak 2,9% dari orang dewasa kulit putih, Di negara berkembang, LEUKOPLAKIA didiagnosis pada individu usia 30-50 tahun dan meningkat seiring bertambahnya usia. Rasio laki-laki-perempuan sendiri tergantung pada distribusi geografis penyakit.[3] Penyebab dari LEUKOPLAKIA dianggap multifaktorial, tetapi merokok dianggap sebagai faktor yang sering terlibat hal ini berbading lurus dengan banyaknya LEUKOPLAKIA ini ditemukan ini di kalangan perokok daripada di kalangan non-perokok, sedangkan alkohol dianggap sebagai faktor risiko independen.

5 Secara klinis, leukoplakias dibagi menjadi lesi homogen dan nonhomogen. Jenis homogen biasanya berupa plak putih tipis, rata, dan seragam dengan setidaknya 1 area yang berbatas tegas dengan atau tanpa figur sedangkan nonhomogeneous LEUKOPLAKIA ditandai dengan adanya bintik-bintik atau erythroplakic dan nodular atau daerah verrucous.[4] Kendala dalam menegakkan diagnosis LEUKOPLAKIA masih sering terjadi, hal ini disebabkan oleh beberapa kemungkinan seperti etiologi leukoplia yang belum jelas hingga perkembangan yang agresif dari LEUKOPLAKIA yang mula-mula hanya sebagai hiperkarotis tetapi akhirnya menjadi karsinoma skuamosa dengan angka kematian yang tinggi.

6 Sehingga dalam penusunan student project ini diharapkan dapat menambah pengetahuan yang lengkap mengenai lukoplakia.[5] 3 Rumusan Masalah 1. Apa definisi dari LEUKOPLAKIA oral ? 2. Bagaimana epidemiologi LEUKOPLAKIA oral ? 3. Bagaimana patofisiologi LEUKOPLAKIA oral ? 4. Apa manifestasi klinis dari LEUKOPLAKIA oral ? 5. Bagaimana mendiagnosis LEUKOPLAKIA oral ? 6. Apa diagnosis banding dari LEUKOPLAKIA oral ? 7. Bagaimana penatalaksanaan LEUKOPLAKIA oral ? 8. Bagaimana prognosis LEUKOPLAKIA oral ?

7 Tujuan 1. Mengetahui definisi LEUKOPLAKIA oral 2. Mengetahui epidemiologi LEUKOPLAKIA oral 3. Mengetahui patofisiologi LEUKOPLAKIA oral 4. Mengetahui manifestasi klinis LEUKOPLAKIA oral 5. Mengetahui cara mendiagnosis LEUKOPLAKIA oral 6. Mengetahui diagnosis banding LEUKOPLAKIA oral 7. Mengetahui penatalaksanaan LEUKOPLAKIA oral 8. Mengetahui prognosis LEUKOPLAKIA oral Manfaat Bagi Penulis 1. Penulis dapat memperdalam pengetahuan tentang LEUKOPLAKIA oral Bagi Pembaca 1. Pembaca dapat mengetahui proses terjadinya LEUKOPLAKIA oral 2.

8 Pembaca dapat mengetahui tanda dan gejala LEUKOPLAKIA oral sehingga dapat dideteksi lebih awal 3. Pembaca dapat mengetahui terapi yang diperlukan untuk penanganan LEUKOPLAKIA oral 4 BAB II PEMBAHASAN Definisi LEUKOPLAKIA oral Istilah LEUKOPLAKIA pertama kali digunakan oleh Schimmer pada tahun 1877 untuk menerangkan sebuah lesi putih pada lidah yang kemungkinan merupakan gambaran klinis glositis sifilis.[6] WHO mendefinisikan LEUKOPLAKIA sebagai lesi putih keratosis berupa bercak atau plak pada mukosa mulut yang tidak mempunyai ciri khas secara klinis atau patologis seperti penyakit lain, dan tidak terkait dengan agen penyebab fisik atau kimia kecuali penggunaan tembakau.

9 [7] Secara histopatologi, LEUKOPLAKIA didefinisikan sebagai bercak putih pada mukosa dengan epitel mengalami hiperkeratosis dengan dasar yang terdiri dari sel spinosum.[6] Epidemiologi LEUKOPLAKIA oral Berbagai studi ilmiah mengenai LEUKOPLAKIA memiliki prevalensi yang bervariasi. Tetapi tinjauan secara global yang komprehensif memiliki prevalensi 2,6% dan tingkat konversi ke keganasan berkisar antara 0,1% hingga 17,5%. Adapun analisis statistik dari beberapa penelitian yang diujicobakan pada anak-anak di India menyimpulkan bahwa prevalensi LEUKOPLAKIA mulai dari 0,2% hingga 5,2% dan transformasi keganasan sekitar 0,13% hingga 10%.

10 Peningkatan dalam prevalensi LEUKOPLAKIA di India dapat disebabkan oleh faktor budaya, etnis dan geografinya.[5] LEUKOPLAKIA sering ditemukan pada laki-laki, dan prevalensinya meningkat seiring bertambahnya usia. Diperkirakan bahwa mempengaruhi pria di atas 40 tahun.[8] Etiopatogenesis LEUKOPLAKIA oral Etiologi kebanyakan kasus LEUKOPLAKIA tidak diketahui (idiopatik). Namun beberapa penelitian menunjukkan inisiasi kondisi LEUKOPLAKIA dipengaruhi faktor ekstrinsik maupun intrinsik.


Related search queries