PENGEMBANGAN SOFT SKILL DAN HARD SKILL DALAM …

1 CAKRAWALA VOL. X. NO. 2 SEPTEMBER 2010. PENGEMBANGAN SOFT SKILL DAN HARD SKILL DALAM . MENINGKATKAN KUALITAS pelayanan . Slamet Heri Winarno ASM BSI Jakarta Jalan Kramat Raya No. 168 Jakarta Pusat email: ABSTRACT. Service and customer satisfaction is the main objective of the service companies, focusing on how to provide optimum services to consumers and the main task of the company is customer acquisition and retention. Focusing on customer needs by combining all the activities that will affect consumers and generate profits through services that focus on customer satisfaction. Quality of service of each major key to achieving that goal. Improving the quality of the optimal role of service providers or employees within the company. It is important to consider the business or the way in improving the ability or personal development of employees. This study intends to ascertain to what extent the importance of soft skills and hard skills possessed person will be able to improve the quality of the service, especially in service providers.

2 In addition to knowing the things that are included in the category of soft skills and hard skills, which is not less important are efforts to development. The role of the company deemed necessary to maintain good service quality and implementing the requirements of soft skills and hard skills. Key Words : Soft Skills, Hard Skills, Service Quality I. PENDAHULUAN Hampir semua perusahaan saat ini Keberhasilan pelaku bisnis DALAM dunia mensyaratkan adanya kombinasi yang sesuai usaha dari dahulu sampai saat ini terpaku pada antara hard SKILL dan soft SKILL , pada setiap tugas investasi atau asset yang dimilikinya karena dan posisi karyawan tersebut. Di kalangan para melalui investasi yang ditanamkan, merupakan praktisi SDM, melakukan pendekatan hard salah satu faktor modal DALAM pengadaan SKILL saja kini sudah mulai ditinggalkan dan sarana dan prasarana DALAM menunjang bisnis mulai untuk meningkatkan soft SKILL karyawan tersebut, termasuk biaya operasionalnya.

3 Dengan memberikan pelatihan serta motivasi Namun, yang tidak kalah pentingnya adalah secara berkala. Hal ini bisa dilihat pada iklan- bagaimana mendapatkan sumber daya manusia iklan lowongan kerja berbagai perusahaan yang yang memiliki kemampuan dan keterampilan juga mensyaratkan kemampuan soft SKILL , yang dibutuhkan di dunia usaha tersebut, seperti team work, kemampuan komunikasi, disamping bagaimana mempertahankan sumber dan interpersonal relationship, DALAM job daya manusia yang dapat bekerja secara efektif, requirement. Saat perekrutan karyawan, efisien dan optimal sehingga produktivitas perusahaan cenderung memilih calon yang sesuai dengan yang diharapkan. memiliki kepribadian lebih baik karena Tuntutan globalisasi serta kemajuan perusahaan menilai suatu hard SKILL itu dapat DALAM persaingan bisnis saat ini yang semakin diperbaiki dengan pelatihan-pelatihan yang kompleks, membuat perusahaan mau tidak mau diberikan oleh perusahaan.

4 Hal tersebut harus meningkatkan daya saing dan menunjukkan bahwa hard SKILL merupakan mempersiapkan diri menjadi perusahaan yang faktor penting DALAM bekerja, namun kompetitif. Daya saing yang dimaksud bukan keberhasilan seseorang didalam pekerjaan hanya investasi atau asset seperti zaman dahulu biasanya lebih ditentukan oleh soft SKILL yang tetapi juga tingkat produktivitas karyawan baik. perusahaan tersebut. Sumber daya manusia Kualitas dan kepuasan konsumen merupakan faktor produksi yang tidak dapat berkaitan erat, kualitas memberikan suatu diabaikan dan merupakan aset utama suatu dorongan kepada pelanggan untuk menjalin organisasi yang menjadi perencana dan pelaku ikatan yang kuat dengan perusahaan. Ikatan aktif dari setiap aktivitas organisasi, bahkan seperti ini DALAM jangka panjang menempati posisi yang utama DALAM memungkinkan perusahaan untuk memahami mendukung tercapainya tujuan organisasi atau dengan seksama harapan konsumen serta perusahaan tersebut.

5 Kebutuhan mereka, dengan demikian perusahaan tersebut dapat meningkatkan 147. CAKRAWALA VOL. X. NO. 2 SEPTEMBER 2010. kepuasan pelanggan dimana perusahaan yaitu kemampuan DALAM memasarkan pengalaman pelanggan yang menyenangkan produk dengan baik dan tepat. dan meminimumkan atau meniadakan 2. Intrapersonal SKILL , keterampilan DALAM pengalaman pelanggan yang kurang mengatur dirinya sendiri, seperti: a) time menyenangkan. management yaitu dapat mengelola waktu Kualitas pelayanan merupakan suatu dengan baik DALAM efisiensi kerja; b) tress bentuk penilaian konsumen terhadap tingkat management yaitu kemampuan untuk pelayanan yang diterima (perceived service) mengendalikan diri ketika situasi, orang- dengan tingkat layanan yang diharapkan orang dan kejadian-kejadian yang ada (expected service). Kepuasan konsumen DALAM memberi tuntutan yang berlebihan; c). bidang jasa merupakan elemen penting dan change management yaitu kemampuan menentukan DALAM menumbuh kembangkan DALAM mengakomodasi adanya perubahan perusahaan agar mampu DALAM menghadapi untuk kemudian diadakan adaptasi terhadap persaingan.

6 Peranan soft SKILL dan hard SKILL perubahan tersebut; d). transforming karyawan harus bermutu sehingga pelayanan character yaitu kemampuan DALAM prima dapat terwujud secara efektif. Dengan membentuk pola pikir, sikap dan perilaku kata lain karyawan harus mampu membangun guna membangun hubungan yang efektif kepercayaan di kalangan konsumen sehingga dengan orang lain; e) creative thinking kualitas pelayanan dapat terpenuhi. yaitu kemampuan untuk berfikir DALAM menciptakan; f) goal orientation yaitu II. TINJAUAN PUSTAKA kemampuan DALAM memfokuskan usaha Definisi Soft SKILL dan Hard SKILL untuk mencapai tujuan, misi atau target;. DALAM dunia kerja, sumber daya dan g) accelerated learning technicque manusia yang unggul adalah mereka yang tidak yaitu teknik belajar dengan cepat. hanya memiliki kemahiran hard SKILL saja tetapi Banyak ditemukan hasil penelitian yang juga piawai DALAM aspek soft skillnya.

7 Menunjukkan kesuksesan individu DALAM Menurut Abdurrahman DALAM Widhi bekerja dipengaruhi oleh karakteristik (2010), soft SKILL adalah sikap dan perilaku, kepribadian individu. Penelitian kemudian kejujuran, rasa percaya diri, motivasi yang mengarah pada pertanyaan karakteristik tinggi, kemampuan beradaptasi dengan kepribadian seperti apakah yang mendukung perubahan, kompetensi interpersonal, orientasi kesuksesan DALAM bekerja. Dari banyak teori nilai yang menunjukan kinerja yang efektif dan kepribadian, teori kepribadian lima faktor jiwa kewirausahaan. banyak dipakai untuk meninjau kesuksesan Soft SKILL merupakan ketrampilan DALAM bekerja. Lima faktor kepribadian seseorang DALAM berhubungan dengan orang tersebut merupakan gambaran mengenai lain dan ketrampilan DALAM mengatur dirinya karakteristik khas individu yang unik dan sendiri yang mampu mengembangkan relatif stabil.

8 Lima faktor tersebut antara lain: pekerjaan secara maksimal. (Sutikno, 2009) 1) ketahanan pribadi (conscientiousness), Soft SKILL dapat dibagi menjadi dua ketahanan pribadi ini ditunjukkan dengan kategori, yaitu : karakter gigih, sistematis, pantang menyerah, 1. Interpersonal SKILL , keterampilan seseorang motivasi tinggi dan tahan terhadap beban DALAM berhubungan dengan orang lain, pekerjaan; 2) ekstraversi (extraversion), tipe yang meliputi: a) motivation skills yaitu kepribadian ini ditandai dengan keterampilan kemampuan memberikan motivasi atau membina hubungan dan komunikasi yang dorongan kepada orang lain; b) leadership efektif, pandai bergaul, bekerja sama, aktif, skills yaitu kemampuan mencapai hasil mengutamakan kerjasama, atraktif dan asertif dengan memberdayakan orang lain; c) (terbuka); 3) keramahan (agreableness), tipe negotiation skills yaitu kemampuan ini ditandai dengan sikap ramah, rendah hati, memfasilitasi kesepakatan antara dua pihak tidak mau menunjukkan kelebihannya, mudah atau lebih; d) presentation skills yaitu simpati, hangat, dapat dipercaya dan sopan; 4).

9 Kemampuan mengkomunikasikan pesan di emosi stabil (emotion stability), tipe ini depan orang banyak; e) communication SKILL ditandai dengan sikap yang tenang, tidak yaitu kemampuan berkomunikasi dengan mudah cemas dan tertekan, mudah menerima, orang lain; f) relationship building yaitu tidak mudah marah dan percaya diri; dan 5). kemampuan membina relasi; g) public keterbukan terhadap pengalaman (openess), speaking skills yaitu kemampuan berbicara individu dengan tipe ini memiliki daya pikir dimuka umum;dan h) self-marketing skills yang imajinatif, menyukai tantangan, anti 148. CAKRAWALA VOL. X. NO. 2 SEPTEMBER 2010. kemapanan, kreatif, kritis dan memiliki rasa Kualitas pelayanan ingin tahu yang besar (Widhi, 2010). Definisi kualitas sangat beraneka ragam Kelima faktor kepribadian ini dan mengandung banyak makna. Kualitas didapatkan dari penelitian yang bertahun-tahun adalah sebuah kata yang bagi penyedia jasa dilakukan DALAM kajian psikologi yang merupakan sesuatu yang harus dikerjakan merupakan intisari dari karakteristik dengan baik.

10 Kualitas merupakan suatu kondisi kepribadian manusia. Dari kelima faktor di dinamis yang berhubungan dengan produk, atas, faktor katahanan pribadi dan kestabilan jasa, manusia, proses dan lingkungan yang emosi merupakan prediktor yang paling besar memenuhi atau melebihi harapan. terhadap kesuksesan DALAM bekerja secara Kualitas sebagai suatu strategi dasar umum. Di sisi lain faktor lainnya menjadi bisnis yang menghasilkan barang dan jasa yang prediktor kesuksesan yang tidak langsung, memenuhi kebutuhan dan kepuasan konsumen tergantung dari kriteria pekerjaan yang internal dan eksternal, secara eksplisit dan diemban. Misalnya ekstraversi lebih tepat implisit. (Raharjo, 2010). untuk pekerjaan yang membutuhkan hubungan Sedangkan pelayanan , menurut Nogi interpersonal atau negosiasi, individu dengan (2005:208) adalah kegiatan atau urutan tipe keramahan lebih tepat pada pekerjaan yang kegiatan yang terjadi DALAM interaksi langsung membutuhkan sifat kooperatif, tipe antara seseorang atau mesin secara fisik, dan keterbukaan terhadap pengalaman lebih tepat menyediakan kepuasan pelanggan.